Mengenal Kuda

Kuda

Kuda sangat banyak jenisnya di dunia. Kuda-kuda yang terkenal di antaranya: kuda Arab, Quarter Horse, Mustang, Andalusia. Kuda-kuda tersebut banyak dikawin silangkan diberbagai belahan dunia untuk mendapatkan kuda-kuda unggul.  Kuda arab dikenal karena ketahanan fisiknya, meskipun secara fisik tidak terlalu besar kuda ini dikenal mampu bertahan di ganasnya padang pasir. Kuda Arab terkenal sebagai kuda perang. Mustang merupakan kuda dari daratan Amerika. Kuda ini terkenal dengan kecepatan berlari jarak pendek. Namun ketahanan fisiknya tidak sebagus kuda Arab. Kuda Andalusia merupakan tipe kuda besar dan tenang. Kuda-kuda ini banyak dipakai para bangsawan Eropa.

Throughbreed merupakan kuda silangan antara kuda Arab dan turunan-turunan dari kuda Amerika (Mustang, Quarter Horse dll). Sehingga Throughbreed tidak termasuk kuda galur murni. Kuda Troughbreed banyak dikenal sebagai kuda pacu. Kecepatan berlari didapatkan dari moyangnya, Quarter Horse, sementara ketahanan fisik didapatkan dari moyangnya kuda Arab.

Di Indonesia kuda Throughbreed biasanya di impor dari Australia, New Zeland atau Singapura. Kuda ini didatangkan untuk dijadikan pejantan dengan tujuan pemuliaan kuda-kuda lokal Indonesia.

Kuda lokal Sumbawa secara internasional dikenal sebagai Sandalwood. Secara umum biasa disebut kuda Sandel. Kuda Sandel dikawinkan dengan kuda Througbreed akan menghasilkan kuda G1 (generasi 1). Kuda G1 dikawinkan lagi dengan pejantan Throughbreed akan menghasilkan kuda G2 (generasi 2). Biasanya kawin silang ini sampai didapatkan kuda G4. Kuda G4 dikawinkan dengan G4 disebut KPI (Kuda Pacu Indonesia). Sementara hasil kawin silang di bawah G4, misalnya kuda G3 dengan G2, biasa disebut Crossbreed. Kuda-kuda untuk pacuan biasanya memiliki sertifikat keturunan/ akta kelahiran  yang di keluarkan oleh Biro Registrasi Kuda (BRK) yang bernaung di bawah PORDASI.

Warmblood merupakan kuda hasil silangan dari kuda Arab (Hot Blood) dengan kuda-kuda Eropa (Cold Blood). Warmblood dikenal sebagai kuda tunggang. Kuda ini banyak dipakai untuk Equestrian karena sifatnya yang cenderung tenang, kalem, namun memiliki tenaga yang besar serta ketahanan tubuh yang bagus. Sifat yang tenang sangat cocok untuk Dressage atau tunggang serasi. Tenaga yang besar sangat di butuhkan untuk kemampuan melompat tinggi pada Show Jumping dan ketahanan fisik pada Eventing.

Kuda Ponny dalam terminology bahasa Indonesia biasanya mengacu pada kuda kecil Sumbawa. Secara  Internasional kuda Ponny adalah kuda dengan tinggi badan kurang dari 150cm. Dengan demikian kuda Sandel, Arab, Prezwalky (kuda Tiongkok utara)dan kuda-kuda kecil Amerika termasuk di dalam kuda Ponny. Tinggi kuda di ukur dari tanah sampai setinggi punuk (wither) sejajar dengan kaki depannya.